Kepala SMKN 1 Negeri Agung WAY KANAN (LAMPUNG), KOMPASPOS.COM - Terkait wacana akan dimulainya sekolah Tatap Muka, Tim Gugus Tugas Covid-19...
 |
| Kepala SMKN 1 Negeri Agung |
WAY KANAN (LAMPUNG), KOMPASPOS.COM - Terkait wacana akan dimulainya sekolah Tatap Muka, Tim Gugus Tugas Covid-19 tinjau kesiapan SMKN 1 Negeri Agung Way Kanan dalam mempersiapkan pelaksanaan proses pembelajaran Tatap Muka.
Pantauan awak media Kompaspos.com, Tim Gugus Tugas Covid-19 langsung melihat kesiapan sekolah ini, terkait kelayakan untuk tatap muka atau tidak. Sebagaimana aturan pemerintah, Sekolah yang hendak melakukan pembelajaran tatap muka harus memenuhi persyaratan, yang pertama di persiapkannya tempat cuci tangan di depan kantor publik, serta masker yang telah dipersiapkan di depan setiap ruangan kelas yang ada.
Kepala sekolah SMKN 1 Negeri Agung Ahmadi Spd, saat ditemui awak media kompaspos.com di ruang kerjanya, Rabu (13/01/21) mengatakan, bahwa pihaknya harus punya persediaan sebagaimana yang telah diatur, dan yang kedua harus mampu bagaimana menjaga anak nantinya setelah di mulai sekolah Tatap muka.
"Kita melakukan kerjasama dengan dinas kesehatan dalam hal ini, kita telah didatangi oleh tim Gugus Tugas Covid-19 yang sengaja berkunjung ke sekolah," ungkapnya.
Dijelaskannya, adapun tim Gugus Tugas yang datang berkunjung, diantaranya Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Way Kanan Usman Karim, yang didampingi oleh ketua Gugus Tugas dari Puskesmas Kecamatan Negeri Agung, Roy, dan Camat Negeri Agung.
"Hari ini di SMKN 1 Negeri Agung telah diambil sempel, dan hal yang sama juga telah dilakukan tim Gugus tugas tersebut ke sekolah-sekolah lain yang ada di Kecamatan Negeri Agung, Yaitu SMPN 2, SMAN 1 Negeri Agung, serta SDN 1 kalipapan," jelasnya.
Menurutnya, SMKN1 sendiri sistem pembelajaran tatap muka sangatlah nerbeda dengan sekolah lainnya.
"SMKN 1 lebih mengedepankan materi kejuruan, dan menunggu hasil Tim Gugus Tugas Covid-19, dalam satu minggu ini, bisa menggunakan sistem blok sementara, atau secara bergantian, dimana setiap jurusan sudah tentu dalam praktek pun menggunakan ruangan masing-masing, sehingga pelaksanaan belajar tatap muka dapat lebih efektif," tutupnya.
Penulis : Dewan/Intan
.jpeg)
COMMENTS