PELALAWAN (RIAU), KOMPASPOS.COM - Warga desa Tanjung Air Hitam, Kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan, Riau, Sabtu (27/02/2021), kisaran ...
PELALAWAN (RIAU), KOMPASPOS.COM - Warga desa Tanjung Air Hitam, Kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan, Riau, Sabtu (27/02/2021), kisaran jam 10 pagi, dihebohkan dengan seorang warganya, Simi (67) diserang seekor hewan buas saat pergi ke menangkap ikan, Senin (1/3/2021).
Jufri, salah seorang warga desa Tanjung Aur Hitam, kepada awak media ini, membenarkan Ibu Simi (67) diserang se ekor hewan buas, diduga kuat, hewan tersebut diduga sejenis harimau (Datuk).
Penuturan Kronologis ibu Simi kepada saya (Jufry) dan warga lainya pada hari Sabtu (27/2) pergi ke kebun melihat perangkap ikan di rawa persawahan.
Disaat sungai melihat ikan lalu ibu Simi naek ke darat, tak disangka hewan buas tersebut sudah menunggu (mengintai) sang nenek di darat dan langsung menerkam ibu tersebut dari samping dan mengenai bahu.
Tetapi serangan hewan buas sempat lepas, kemudian hewan tersebut membelakangi korban, dan dari belakang hewan tersebut mencoba untuk menerkam lagi.
"Tetapi korban cepat melihat ke belakang dan akhirnya mengenai muka korban dan langsung terbaring dibawah hewan tersebut," terangnya.
Kemudian, hewan buas tersebut menggigit kepala korban, tetapi korban tidak hilang ingatan dengan mengingat dan mengucapkan "Asma Allah".
"Keajaibanpun datang, hewan tersebut tidak bisa membuka mulutnya. Hanya bisa menggigit tudung kepala korban. Hewan buas tersebut langsung pergi beberapa meter tidak jauh meninggalkan korban yang berlumuran darah terkena gigitan.
Dialam sadar, korban meminta tolong sama cucunya yang agak jauh dari korban.
"Cucunyapun datang untuk memberi pertolongan, dan datuk tersebut masih tidak jauh dari tempat korban sama cucunya. Tanpa pikir panjang, sang cucu (Habibi) mengambil sebilah parang panjang punya neneknya. Tetapi, neneknya melarang cucu nya untuk menyincang (membunuh) hewan buas tersebut, karna tidak akan sanggup melawan hewan tersebut.
"Simi dan cucunya langsung menelpon anak yang berada di desa untuk minta di jemput. Tidak beberapa lama, anak dari ibu Simi datang menjemput ke sungai. Disaat anak ibu Simi datang, baru lah hewan buas tersebut meninggalkan korban.
Begitulah kronologisnya singkatnya saat ibu Simi menceritakan kepada saya (Jufry) dengan disaksikan para tetanga dan warga sekitar desa Tanjung Air Hitam.
Kepala Desa Tanjung Air Hitam, Erpan kepada awak media kompaspos.com, membenarkan bahwa ada seorang warganya, Simi (67) diserang se ekor hewan buas.
"Namun, hewan buas itu belum bisa di pastikan jenisnya, bisa seekor beruang, bisa juga harimau ataupun harimau macan tutul. Tempat kejadian, tidak jauh dari pemukiman warga. Saat ini,saya belum berani memastikan nya pak wartwan, yang jelas, ibu Sima kini selamat dari serangan tersebut dan sedikit mengalami luka memar di wajahnya," terangnya.
Kapolsek Kerumutan Resort Pelalawan, IPTU. Fajri.terkait adanya warga yang diserang hewan buas di desa Tanjung Air Hitam. Kepada awak media menyampaikan, bahwa pihaknya belum dapat kabar, namun akan hubungi pihak kepala desa dan bhabinkamtibmas disana. "Maklumlah, saat ini kita lagi fokus pada penanganan Karhutlah," jelasnya.
Beberapa selang waktu kemudian, Polsek Kerumutan menghubungi awak media kompaspos.com, "benar, saat saya hubungi salah seorang warga desa Tanjung Air Hitam, saya seorang warga diserang hewan buas. Jenis hewan buas tersebut kita belum berani memastikannya, bisa saja harimau, beruang atau hewan lain.
"Yang jelas, kita belum ada menerima laporan dari masyarakat atas insiden tersebut. Jika ada laporan dari masyarakat, kita akan tindak lanjuti," terang Kapolsek Kerumutan.
Penulis : Dian
COMMENTS