Jalan Hancur, BPD Minta Inspektorat dan DPMD Ajari Kades Bapenu Kerja Sesuai Aturan

PULAU TALIABU (MALUKU UTARA), KOMPASPOS.COM -  BPD (Badan Permusyawaratan Desa) Bapenu Kecamatan Taliabu Selatan meminta Inspektorat Daerah ...

PULAU TALIABU (MALUKU UTARA), KOMPASPOS.COM - BPD (Badan Permusyawaratan Desa) Bapenu Kecamatan Taliabu Selatan meminta Inspektorat Daerah Pulau Taliabu serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa untuk tertibkan Kepala Desa Bapenu yang dinilai gagal memimpin Desa dalam hal pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Desa.

Ketua BPD Bapenu, La Joni saat ditemui awak media kompaspos.com di kediamannya  pada Minggu (02/05/21) menjelaskan bahwasannya Desa Bapenu ini paling tertinggal dalam hal pembangunan, sebab masih banyak jalan setapak dalam desa yang rusak namun tidak diperbaiki.

"Salah satu temuan inspektorat pada tahun 2019 lalu itu sekitar 180 meter jalan yang rusak alias kerja asal asalan cari untung, dan waktu itu kades Bapenu diperintahkan oleh utusan inspektorat untuk membongkar dan membangun kembali  jalan setepak, jangan pakai dana desa, tetapi dibangun kembali tidak cukup dan sekarang sudah hancur atau rusak lagi, aneh semen apa yang dipakai kades kok hancur terus," pungkasnya.

Menurutnya, masih banyak anggaran yang diduga tidak terealisasi mulai dari 2018 sampai 2020.

"Jadi saya meminta inspektorat dan DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa) untuk menertibkan serta mengajari kades Bapenu agar berpihak pada Rakyat, dan kerja sesuai aturan yang berlaku," ungkap La Joni.

Terpisah, Kepala Desa Bapenu, Zunaidi saat ditemuai awak media kompaspos.com dihari yang sama, Minggu (02/05/21) mengatakan, bahwa untuk jalan itu merupakan tanggungjawabnya.

"Sudah selesai, saya sudah buat baru, tetapi mungkin belum kering betul masyarakat sudah pakai jalannya menggunakan kendaraan bermotor, sehingga jalan setepak tersebut rusak lagi," jelas Zunaidi.

Penulis : Ahmad