MUSI BANYUASIN (SUMATERA SELATAN), KOMPASPOS.COM - Dandim 0401/Muba melalui Pasi Terdim 0401/Muba, Kapten Inf Hermanto menyebutkan pekerjaa...
MUSI BANYUASIN (SUMATERA SELATAN), KOMPASPOS.COM - Dandim 0401/Muba melalui Pasi Terdim 0401/Muba, Kapten Inf Hermanto menyebutkan pekerjaan fisik Pra TMMD ke-111 tahun 2021 banyak yang sudah selesai.
Hal itu diketahui dari monitoring kemajuan Pekerjaan, pada Minggu (2/5/2021) di Kecamatan Lalan. Kabupaten Musi Banyuasin.
Menurut Kapten Inf Hermanto, satgas kini sedang menyiapkan pengerjaan pembangunan jalan baru sepanjang 12,5 KM dengan lebar 6 sampai 8 meter.
Pembangunan jalan ini, sebutnya, sebagian mesti melakukan penimbunan karena lahannya berupa rawa dengan total timbunan sepanjang 4,5 kilometer.
"Penimbunan jalan ini dilakukan setempat 11 KM x 15 M/12 M x 1,5 M, dan di desa Mulya Jaya (P5) sepanjang 2.000 M Tinggi 1,7 M lebar 12 M Sudah selesai. Kemudian kita beralih ke timbunan Tanah di desa Sukajadi (P6), dsngan alat pak siswanto Sepanjang 2.117 M Tinggi 1,5 M lebar 8 M, dan Timbunan Tanah Setempat menuju Sukajadi (P6) dengan alat pak erik sepanjang 3.000 M Tinggi 1,5 M lebar 12 M Sudah selesai. Begitu juga Timbunan Tanah di desa Karya mukti (P9) Sepanjang 4.000 M Tinggi 1,5 Lebar 12,5 M juga sudah selesai," jelasnya.
Sambungnya, untuk land clearing di Desa Sukajadi, Desa Srigading Desa Karya Mukti sudah selesai 85 persen.
Lebih lanjut dijelaskannya, ada juga pembuatan Box Culvert 3 unit karena ada aliran anak sungai.
"Untuk anak sungai yang besar dan tidak memadai dibuatkan box culvert maka akan dibuatkan jembatan komposit . Jembatan komposit ini akan dibangun dua unit dengan lebar 3 meter dan panjang 40 meter,” terangnya.
Proses pembuatan jembatan komposit ini, sambungnya, untuk jembatan I progresnya sudah 85 persen dan kini sedang dilakukan pengecoran ovrit. Demikian juga dengan Jembatan komposit 2 yang sudah selesai 85 persen dan kini juga sedang dalam pengerjaan pengecoran ovrit.
Ditambahkannya, personil Satgas TMMD yang ada di lapangan terdiri dari TNI dan masyarakat setempat, masing-masing bahu membahu bekerja secara gotong royong.
“Semoga pengerjaannya tepat waktu hingga apa yang dibagun bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh warga sekitar. Terutama untuk meningkatkan tranpostasi untuk memudahkan warga dalam membawa hasil kebun ke pasar,” imbuhnya.
Penulis : Amran
COMMENTS