LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM - Beberapa media sudah menerbitkan berita terakait dengan isu penembakan oleh anggota pol...
LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM - Beberapa media sudah menerbitkan berita terakait dengan isu penembakan oleh anggota polisi dan Brimob itu informasi tidak benar.
Hal itu tidak benar, melainkan yang diduga kena tembakan itu terkena benda tumpul.
Pada saat itu juga, salah satu anggota polsek juga mengangkat korban yang jatuh dan membawanya ke puskesmas untuk di rawat.
Sedangkan yang turun ke Lokasi hanya Sabhara dan Tim Puma Polres Lotim tidak ada Anggota Brimob.
Sebelumnya pada saat itu pihak kepolisian polres Lotim memberikan himbauan kepada masyarakat untuk bubar, karena pada saat itu Masyarakat tidak mau membubarkan diri sehingga pihak kepolisian melepas gas air mata.
Demikian dijelaskan Kapolres Lombok Timur AKBP Herman Suriyono, S.I.K.,MH, kepada awak media kompaspos.com, Rabu, (10/11/21).
"Terkait dengan pemberitaan yang sudah dikeluarkan, yang mengatakan polisi melepaskan tembakan ke warga dan Brimob yang melakukannya itu Tidak Benar, tidak sesuai fakta di lapangan," ujar dia.
"Sesuai dengan hasil Pisum korban yang diduga kena tembakan itu terkena benda tumbul, ada luka di bagian tangan, kaki dan sedikit tergores di bagian kepalanya," Jelas Kapolres.
Kapolres juga menjelaskan, yang diduga korban sempat lari karena banyak orang yang berdesakan korban langsung jatuh dan terbentur benda tumpul.
"Minta tolonglah agar tidak memberikan informasi yang tidak benar, sesuaikan dengan fakta yang ada," kata AKBP Herman.
Ia juga bersama anggotanya menyempatkan dirinya bersilaturahmi sambil menjenguk korban dan keluarga korban.
Sementara itu, Kadri yang diduga Korban mengatakan, bahwa dirinya sempat lari pada saat itu.
"Saya mencoba lari dari keramaian, namun sendal saya terlepas, jadi saya berusaha mengambil dengan cara menunduk namun terpeleset hingga jatuh Walaupun sempat menghindar," ujar Kadri.
"Saya tidak terkena tembakan namun terkena batu, entah siapa yang melempar. Terkait dengan adanya isu bahwa saya terkena tembakan itu tidak benar," pungkas Kadri.
Penulis : Ril
COMMENTS