SPBU di Talisayan Diduga Berikan Solar Kepada Pengetap Ilegal

BERAU (KALIMANTAN TIMUR), KOMPASPOS.COM -  SPBU dibawah pimpinan seorang perempuan yang disebut bernama Titi yang berlokasi di kecamatan Tal...

Polres Berau Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Alam

Pembangunan Drainase di Teluk Bayur Ditargetkan Selesai Pertengahan Desember

Tinjau Vaksinasi, Menko PMK Sebut Capaian Berau Cukup Tinggi

BERAU (KALIMANTAN TIMUR), KOMPASPOS.COM - SPBU dibawah pimpinan seorang perempuan yang disebut bernama Titi yang berlokasi di kecamatan Talisayan Kabupaten Berau diduga berikan BBM jenis solar kepada sejumlah pengetap.

Menurut Nopianto, salah seorang tokoh masyarakat yang juga salah anggota dari Resimen Yudha Putra, yang boleh mengambil solar di SPBU  itu hanya masyarakat nelayan dan sejumlah masyarakat.

"Tetapi SPBU yang dipimpin oleh ibu Titi tersebut diduga menjual kepada pengetap-pengetap ilegal yang tidak mengikuti Peraturan Menteri ESDM Nomor 52 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Permen ESDM Nomor 29 Tahun 2017 tentang Perizinan Pada Kegiatan Usaha Minyak dan Gas Bumi," ujarnya saat melakukan sosial kontrol di SPBU tersebut, Senin, (4/4/22).

Lebih lanjut dia mengatakan, SPBU yang dipimpin oleh ibu Titi bisa dikatakan bekerja sama dengan orang-orang ilegal dan tidak mengikuti peraturan-peraturan pemerintah atau Pertamina.

"Setiap kendaraan kecil hendak membeli BBM di SPBU tersebut pastinya tidak boleh dan selalu habis, tetapi pengetap ilegal selalu diberikan," katanya.

Dia juga meminta agar aparat penegak hukum segera menindak tegas SPBU yang diduga 'bermain' ditengah kelangkaan BBM jenis Solar.

"Apabila terjadi pembiaran, patut diduga ada main mata antara aparat penegak hukum dengan SPBU yang dipimpin oleh Ibu Titi," pungkasnya.

Penulis : Aji