KAMPAR (RIAU), KOMPASPOS.COM - Bupati Kampar yang diwakili Sekda Kampar Drs Yusri M.Si secara resmi melepas kegiatan Ziarah Kubur di Masjid...
KAMPAR (RIAU), KOMPASPOS.COM - Bupati Kampar yang diwakili Sekda Kampar Drs Yusri M.Si secara resmi melepas kegiatan Ziarah Kubur di Masjid Almujahidin Desa Muara Uwak Kecamatan Bangkinang, Senin (9/5/2022).
Selain Sekda Kampar pada perayaan raya enam dalam kegiatan ziarah kubur tersebut hadir juga Kapolres Kampar AKBP Rido Purba SIK, MH, Dandim 0313/KPR Letkol Arh Mulyadi, para Asisten, Para staf Ahli, para kepala Dinas dilingkungan pemda Kampar, Upika Kecamatan Bangkinang, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat Kampar.
Mengawali sambutannya, Bupati Kampar yang diwakili Sekda Kampar Drs.Yusri M.Si tepat pada delapan syawal 1443 H, selaku Sekda Kampar menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H mohon maaf lahir dan batin. Dimana suasana syawal merupakan suasana silaturahmi dalam rangka halal bi halal.
Lebih lanjut Sekda Kampar menyampaikan bahwa kegiatan Ziarah Kubur dalam rangka hari raya enam ini merupakan salah satu kegiatan atau wisata religi sama seperti kegiatan balimau kasai menyambut ramadhan sebelumnya.
"Dalam ziarah kubur ini merupakan kegiatan untuk kita mendekatkan diri kepada Allah SWT. kegiatan ziarah ini pasti secara langsung akan mengingingatkan kita dengan yang namanya kematian. Sebab mulai dari pagi kegiatan ini mengunjungi setiap kuburan dan melakukan do'a bersama disetiap kuburan," ujar Yusri.
Untuk itu, Kata Yusri, kegiatan ini harus terus dilestarikan, selain memiliki nilai keagamaan dengan mengutamakan silaturahmi juga memiliki nilai wisata religi yang harus dipelihara dengan baik.
"Sementara kegiatan raya zarah ini selain keagamaan juga sebagai penguatan tradisi gotong royong yang sebelumnnya membersihkan setiap pemakaman baik pemakaman pribadi maupun pamakaman umum," kata Yusri.
Dimana dalam raya enam ini tepat pada delapan syawal, Lanjut Yusri, kegiatan diawali dengan pelaksanaan puasa sunah yang dimulai pada satu syawal. Selain kegiatan keagamaan jalinan silaturahmi dan penguatan tradisi gotong royong untuk membersihkan setiap pemakaman baik pribadi maupun pamakaman umum
"Selain hal kebersamaan ini jelas mempererat tali silaturahmi, dengan demikian pemda kampar akan terus mendukung kegiatan ini yang mengutamakan kebesamaan sesama keluarga dan masyarakat," pungkas Yusri.
Penulis : Canggih
COMMENTS