MUARA ENIM (SUMATERA SELATAN), KOMPASPOS.COM - Sat Reskrim Polres Muara Enim gelar konferensi pers ungkap kasus pembunuhan, Jumat siang, (1...
MUARA ENIM (SUMATERA SELATAN), KOMPASPOS.COM - Sat Reskrim Polres Muara Enim gelar konferensi pers ungkap kasus pembunuhan, Jumat siang, (16/9/22). Dalam konferensi pers ini, turut dihadirkan pelaku beserta barang buktinya.
Kapolres Muara Enim AKBP Aris Rusdiyanto, SIK, M.Si didampingi Kasat Reskrim Polres Muara Enim, AKP Tony Saputra, SH, SIK, menjelaskan, kejadian pembunuhan ini, berawal dari menonton konser artis ibu kota di Gor Pancasila Muara Enim, kemudian korban dan pelaku bersenggolan dengan tidak sengaja, karena hal tersebut korban mengajak pelaku berkelahi, namun pelaku menolak.
Setelah selesai menonton konser korban mengajak pelaku untuk berkelahi lagi, namun korban tetap menolak. Kemudian, pelaku pergi mengambil sebuah pisau didalam kendaraan miliknya, pelaku beserta rekan mencari korban sebanyak 3 kali keliling Muara Enim tapi tidak ketemu dan akhirnya pelaku menunggu di taman Adipura.
Naasnya nasib korban, berselang beberapa menit, korban beserta rekannya bertemu pelaku di taman Adipura, lantaran telah bertemu, pelaku langsung mengambil pisau miliknya yang telah disiapkan dan langsung menusuk korban AD, setelah menusuk korban AD pelaku langsung menusuk korban IF dan selanjutnya pelaku langsung pergi dan membakar baju kaos miliknya. Atas kejadian tersebut korban IF meninggal dunia karena kahabisan darah dan korban AD masih dirawat di rumah sakit.
Atas kejadian tersebut, lanjut Kapolres, anggota langsung olah TKP, kemudian langsung mencari dan menyelediki dan kemudian tim dari Satreskim mendapat informasi bahwa pelaku telah kabur ke Palembang tempat salah satu keluarganya.
Selanjutnya, tim dari Polres Muara Enim langsung berkolaborasi dengan Satreskrim Polrestabes Palembang, dan berhasil menangkap pelaku atas nama NS tersebut yang sedang berada di rumah pamannya.
"Untuk saat ini tersangka masih tunggal, dan kasus ini masih kita dalami, karena tidak menutup kemungkinan ada tersangka lainnya, lantaran pelaku melakukan aksinya tidak sendiri dan pelaku sendiri telah mengakui tindakannya tersebut dengan melukai korban AD dan menyebabkan IF meninggal dunia," jelas Kapolres.
Penulis : Nopi
COMMENTS