LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM - PDAM Lotim akan berikan insentif terhadap pelaksana pembaca meter, pemberian insentif i...
LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM - PDAM Lotim akan berikan insentif terhadap pelaksana pembaca meter, pemberian insentif ini sebagai penyemangat kepada pembaca meter sehingga harapan kedepannya secara maksimal.
Dilakukannya hal ini bertujuan agar berdampak kepada pembaca meter yang sebenarnya, bukan lagi pembaca meter dengan memperkirakan tanpa melihat data water meter di lokasi.
Demikian dikatakan Direktur umum PDAM Lotim Helmy Eka Saputra, Rabu, (28/2/24).
"Jadi pemberian insentif kepada pembaca meter kita kasih Rp.250 (dua ratus lima puluh rupiah) permeter yang di baca tambahan insentif jadi ini tambahan mereka di luar gaji sebagai penyemangat untuk membaca meter supaya hasilnya maksimal," kata dia.
Dijelaskan Helmy, hal ini dilakukan agar hasil pembaca meter ini maksimal yang akan berdampak pada angka meter yang sebenarnya bukan lagi pembaca yang di perkirakan tanpa ada menunjuk bukti pembaca meter yang data di lokasi.
"Begitu mereka menginput data ke sistem meter tidak lagi terkaan belaka, sehingga ketika memang bener mereka bener ke lokasi saya yakin pelanggan akan puas dengan pembayaran yang artinya sesuai dengan pemakaian yang di gunakan pelanggan," Ketusnya.
Ia menyebut,Jadi pelanggan walaupun membayar banyak tapi pemakaiannya banyak tentu tidak akan protes, yang sering di protes itu ketika pemakaiannya jarang tapi bayarannya banyak itu yang jadi masalah.
"Adapun jumlah pembaca meter kita sekarang sekitar 35 orang, sedangkan kita di lapangan banyak kendala yang di temui seperti rumah tutup, terjadi mutasi meter,meter macet dan meter rusak, makanya identifikasinya sembari membaca meter akan melihat berapa Kwh yang rusak, berapa jumlah yang kabur di daerah tesebut itu yang akan kita tindak lanjuti," jelas dia.
Masih kata Helmy, karena kalo water meter rusak pemakaian pelanggan ini tentu tidak bisa terdeteksi dan tentu tidak akan bisa terdeteksi sesuai pemakainya, jikapun penggunaanya lebih tentu keuntungan untuk PDAM tapi jika dia kurang akan menjadi kerugian tentunya.
"Dan di situ termasuk penyumbang NRW jadi kehilangannya kita di situ, misalnya pemakaian 12 kubik di catat hany 10 kubik kalo begitu kita kehilangan air 2000 liter," ujar dia.
Lebih jauh Helmy mengatakan, harapannya pemberian award ini menjadi penyemangat buat teman teman pembaca meter sehingga pekerjaan menjadi maksimal kalo pekerjaan sudah maksimal tentu pelanggan akan merasa di perhatikan pemakainya di setiap bulan.
"Nah kan kalo sudah seperti itu tentu pelanggan akan menerima apa yang menjadi hasil pembaca meter, pelanggan juga mengukur dirinya terkait dengan penggunaanya sedikit apa tidak nah itu harapannya kita sehingga ada komunikasi yang terjalin antara pelanggan dan PDAM melalui pembaca meter ini," pungkasnya.
Penulis : Ril
COMMENTS