LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM - Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik menekankan pentingnya menja...
LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM - Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik menekankan pentingnya menjaga situasi yang kondusif selama hari tenang dalam rangka Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur NTB serta Bupati-Wakil Bupati Lombok Timur 2024. Hal ini disampaikan pada Rapat Koordinasi (Rakor) Penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) di Selong, Senin, (25/11/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati menyebutkan bahwa penertiban APK menjadi hal yang sangat krusial untuk mencegah ketegangan dan memastikan proses pemilihan berjalan aman, jujur, dan adil.
Ia mengharapkan agar rakor ini menjadi landasan bagi seluruh pihak terkait dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama Pilkada, khususnya di Kabupaten Lombok Timur.
"Fokuskan pada tugas ini untuk mendukung kelancaran semua tahapan pilkada. Mari kita bekerja sama untuk memastikan pemilihan yang bersih, adil, dan demokratis," ujar Pj. Bupati.
Pj. Bupati juga menekankan pentingnya komunikasi yang efektif dan inklusif selama proses penertiban APK pasca-kampanye.
Menurutnya, komunikasi yang baik menjadi kunci untuk memastikan masyarakat merasa tenang dan aturan dapat diimplementasikan dengan lancar.
Ia mengingatkan agar semua APK yang masih terpasang dapat segera dibersihkan, sehingga tidak mengganggu ketenangan masyarakat yang sudah menjalani masa kampanye.
"Semua APK harus sudah bersih dari pandangan umum supaya masyarakat betul-betul tenang setelah sekian puluh hari melaksanakan kampanye," jelasnya.
Dalam hal ini, Pj. Bupati juga mengimbau agar komunikasi tetap terjalin dengan baik antara KPU, Bawaslu, dan liaison officer (LO) dari masing-masing pasangan calon (paslon) untuk memastikan penertiban APK berjalan efektif.
Selain itu, Pemda juga telah mengambil langkah-langkah proaktif untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang mungkin terjadi selama Pilkada, sejalan dengan arahan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Sebagai bagian dari Pemda, saya memiliki tugas untuk memastikan penyelenggaraan Pilkada berjalan lancar dan aman," kata Pj. Bupati.
Sementara itu, Ketua KPU Lombok Timur, Ada Suci Makbullah, menyampaikan bahwa rakor ini bertujuan untuk merumuskan kesepakatan mengenai penertiban APK secara mandiri oleh paslon bersama timnya.
Hal ini diharapkan dapat menunjukkan komitmen paslon terhadap proses demokrasi yang bersih dan beradab.
"Kami berharap, jika ada APK yang terlewatkan, KPU bersama pemerintah daerah akan siap membantu dengan melibatkan berbagai instansi terkait, seperti BPBD, DLHK, Bakesbangpoldagri, SatPol PP, TNI, dan Polri," ujar Ada Suci Makbullah.
Rakor ini dihadiri oleh KPU, Bawaslu, dan LO dari tiga paslon Gubernur dan Wagub NTB, serta LO dari lima paslon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur.
Dengan kerja sama yang solid, diharapkan Pilkada Lombok Timur dapat berlangsung dengan sukses dan aman.
Penulis : Ril
COMMENTS